Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) mengambil sikap tegas dengan menyatakan dukung pemuda Indonesia untuk berani menuntut keadilan iklim melalui jalur hukum. Dalam menghadapi dampak krisis iklim yang semakin parah, WALHI mendorong para generasi muda untuk mengajukan gugatan lingkungan terhadap pihak-pihak yang dianggap bertanggung jawab atas kerusakan alam dan ancaman terhadap masa depan bumi.
WALHI memahami bahwa krisis iklim bukanlah ancaman di masa depan, melainkan realitas yang dampaknya sudah dirasakan saat ini, terutama oleh generasi muda. Bencana hidrometeorologi, kelangkaan sumber daya, hingga ancaman terhadap kesehatan, semua adalah konsekuensi dari perubahan iklim yang tidak tertangani. Oleh karena itu, WALHI secara penuh dukung pemuda untuk menuntut pertanggungjawaban dari entitas korporasi maupun kebijakan pemerintah yang dinilai abai terhadap lingkungan. “Mereka adalah pewaris bumi ini, dan mereka berhak menuntut lingkungan yang sehat,” kata seorang perwakilan hukum WALHI dalam sebuah pertemuan konsultasi pada hari Rabu, 26 Juni 2024, pukul 10.00 WIB.
Inisiatif gugatan iklim oleh pemuda telah berhasil di beberapa negara, seperti kasus Sophie Backsen, seorang remaja Jerman yang memenangkan gugatan iklim terhadap pemerintahnya. Di Indonesia, WALHI juga telah terlibat dalam mendampingi warga Pulau Pari yang menggugat perusahaan semen Holcim atas dampak lingkungan. Kisah-kisah ini menjadi inspirasi dan bukti bahwa jalur litigasi adalah alat yang valid untuk mencapai keadilan lingkungan, dan WALHI dukung pemuda yang ingin mengambil langkah ini.
WALHI menegaskan bahwa mereka siap memberikan pendampingan hukum yang komprehensif bagi para pemuda yang berkeinginan melayangkan gugatan iklim. Bantuan ini mencakup penyediaan data, analisis dampak, penyusunan argumen hukum, hingga pendampingan selama proses persidangan. Ini adalah bagian dari strategi WALHI untuk memperkuat gerakan keadilan iklim melalui pendekatan hukum, memberikan kekuatan ekstra bagi suara-suara yang seringkali terpinggirkan.
Melalui dukungan ini, WALHI berharap semakin banyak pemuda yang tergerak untuk tidak hanya menyuarakan kepedulian terhadap lingkungan, tetapi juga mengambil tindakan konkret melalui jalur hukum. Ini adalah cara efektif untuk mendesak perubahan kebijakan dan praktik yang lebih bertanggung jawab terhadap bumi. WALHI akan terus dukung pemuda dalam perjuangan mereka demi masa depan lingkungan yang lebih baik.